Thursday, August 6, 2009

Apakah sebenarnya alam bawah sadar itu?

Jika kita ajukan pertanyaan yang lebih provokatif misalkan, apakah alam bawah sadar emang ada?

Semenjak pertama kali disebutkan di dunia ini, istilah alam bawah sadar sudah memancing kontroversial. Kita bukan orang pertama yang mempertanyakannya, saat mengambil kuliah psikologi dulu, saya belajar bahwa sejak jaman awal perkembangan psikologi sampai sekarang belum semua ahli berdamai mengenai konsep ini.

Setidaknya ada beberapa pertanyaan yang menggugat keberadaan alam bawah sadar ini:

  • Benarkah alam bawah sadar ini ada? Dari mana kita tahu?
  • Jika benar ada alam lain di luar alam sadar, apakah itu emang letaknya di bawah kesadaran (sub conscious), atau mungkinkah letaknya justru di atas kesadaran (supra conscious), atau justru itu adalah alam tak sadar (unconscious)?
  • Mungkinkah sebenarnya semuanya itu hanya ada satu alam pikiran saja, namun memiliki fungsi yang berbeda-beda? Jadi itu merupakan benda yang terpisah atau hanya fungsi yang terpisah?
  • Alam “Bawah sadar?” Hmmmmmm…., jangan-jangan letaknya yang benar adalah yang “Alam samping sadar”…? Atau “Alam Belakang Sadar?” Atau malah “Alam Depan Sadar”?
  • Ataukah malahan “Alam Agak Sadar”, atau “alam terlalu sadar…” karena ia bisa bekerja menggunakan kesadarannya sendiri…? Atau alam “sadar nggak sadar”…
  • Dan seterusnya

Wah, gitu aja kok repot, barangkali itu yang akan dikatakan Milton Erickson ahli hipnotis modern jika ia hidup di jaman Gusdur. Capek dengan berbagai perdebatan itu, Erickson, memilih menggunakah istilah yang elegan yakni other than conscious mind. Sesuatu yang bukan alam sadar, entah itu apa. Kita tidak tahu bendanya, kita mungkin juga tidak bisa membuktikannya, namun kita bisa melihat karakteristik fungsi operasionalnya berbeda dengan alam sadar. Saya sendiri cukup senang dengan istilah dari Milton Erickson ini karena cenderung cocok dengan pandangan saya.

Saat berguru pada Andrew Bryant tentang Neuro Semantic, yakni ‘aliran’ NLP yang diusung oleh Michael T. Hall dan Bob Bodenhamer. Saya mendapat penjelasan yang berbeda dan menarik. Dijelaskan bahwa pikiran kita itu ibarat suatu perpustakaan yang memiliki sistem operasionalnya sendiri, namun kondisinya gelap gulita. Nah, manusia punya sebuah senter yang jika dinyalakan kira-kira bisa menerangi 1 meter persegi secara terang, dan sebagian remang-remang, sisanya yang mayoritas adalah gelap gulita.

Alam sadar adalah daerah terang yang disorot senter itu, sisanya adalah alam selain alam sadar. Jadi secara radikal penjelasan ini membedakan diri dari yang lain, dengan kata lain, sebenarnya alam sadar hanya eksis saat tertentu saja. Mungkin ini menjadi lebih mudah dimengerti, sebab jika kita sedang tidur memang pikiran sadar sepertinya tidak eksis lagi.

Nah, tentunya siapapun boleh berbeda pendapat dengan pandangan ini, lha wong namanya dari dulu juga sudah merupakan topik kontroversial. Saya sendiri cenderung cocok dengan dua pandangan ini, Milton dan Michael Hall. Sekalipun untuk mempermudah penjelasan, dalam pelatihan saya sering mengatakan saja alam bawah sadar, karena istilah ini lebih mudah diterima.

Jadi sebagai kesimpulan, istilah alam bawah sadar hanyalah cara kita untuk menjadi lebih mudah memahami bahwa ada fungsi pikiran yang tidak berada dalam dataran kesadaran.

ronnyfr.com

Teknik Pengelolaan Alam Bawah Sadar

Menggambarkan bayangan mental dengan visualisasi

Dalam praktiknya,visualisasi sebenarnya adalah proses menciptakan ide, bayangan mental, atau gambaran di lubuk hati kita yang paling dalam. Ini merupakan cara untuk bergerak memasuki tingkat kesadaran yang lain dan menanamkan gambaran yang kita inginkan.Misalnya, ketika kita sakit, kita membayangkan diri kita yang sehat dan bisa melakukan banyak aktifitas.

Pada pelaksanaannya,visualisasi harus didahului dengan relaksasi,karena hanya dengan cara inilah kita dapat menyentuh energi bawah sadar dengan kuat. Ketika kita berada dalam kondisi yang relaks dan hening secara mental, itulah saatnya kita menggunakan imajinasi untuk memvisualisasikan sesuatu yang kita inginkan. Semakin kuat keinginan kita, semakin focus energi yang kita arahkan ke bayangan mental, sehingga potensi untuk mewujudkan bayangan ke dalam realitas fisik akan lebih kuat.

Afirmasi atau self talk

Afirmasi di lakukan dengan mengucapkan suatu hal dengan penuh keyakinan terhadap diri sendiri ( self talk ) untuk mencapai tujuan tertentu,kemudian merasakan dan mewujudkannya.

Dalam pemprograman alam bawah sadar,ada beberapa kaidah yang mesti dipatuhi dalam melakukan afirmasi, yaitu menggunakan kalimat yang pendek dan jelas maksudnya. Kemudian diucapkan dengan bahasa yang positif, misalnya, ”saya berani, ”selanjutnya, dirumuskan dalam masa sekarang dan meyakini bahwa apa yang anda kehendaki itu pasti terlaksana. Dan yang terpenting, kalimat anda itu di ulang-ulang,untuk member waktu agar pernyataan anda tersebut meresap dan terekam kea lam bawah sadar kita.

Tambahkan emosi atau perasaan yang menyenangkan

Selain relaksasi, visualisasi, dan afirmasi, hal yang tak kalah penting dalam melakukan pemprograman kembali bawah sadar adalah keyakinan.

Agar proses pemprograman bawah sadar dapat lebih efektif, diperlukanemosi atau perasaan yang positif atau perasaan yang menyenangkan.Ketika kita inginkan, ciptakan sebuah rasa bahagia seolah-olah apa yang kita inginkan sudah tercapai.

Melakukan program alam bawah sadar ini dilakukan terus menerus,sedikitnya tiga kali sehari,masing-masing selama 20 menit sampai realitas yang kita harapkan tersebut terwujud menjadi kenyataan.

Sebelum kita mengawali tahapan program ulang (reprogramming) alam bawah sadar, kita perlu menentukan terlebih dulu realitas/target yang kita harapkan secara jelas. Selanjutnya,cari tempat nyaman untuk melakukan proses ini. Pilih tempat yang sunyi yang tidak banyak ganguan.Kita harus berada dalam keadaan yang sangat releks. Jika perlu, lakukan dulu latihan ringan untuk melepaskan atau merenggangkan otot-otot kita.Setelah itu lakukan visualisasi dan afirmasi.

LANGKAH-LANGKAH SUBCONSCIOUS REPROGRAMMING

1. Duduk atau berbaring dengan nyaman dan relaks.Pejamkan mata,kalau perlu diiringin music yang lembut yang membuat anda sangat relaks dan semua beban anda terlepas.Atau gunakan CD .tarik napas panjang dan dalam. Rasakan udara dingin memasuki yang seluruh tubuh dengan lobang hidung. Secara perlahan anda memasuki kondisi gelombang otak alpha.Nikmati keadaan ini beberapa saat.

2. Kemudian ucapkan dalam hati afirmasi yang sudah anda buat, Misalnya, ”Saya sembuh total dan saya bisa beraktifitas dengan bebas.”

3. Kemudian visualisasikan keadaan atau tujuan yang anda harapkan tersebut kedalam layar mental anda. Bayangkan anda sudah sehat dan melakukan berbagai aktifitas. Gambarkan dengan jelas sehingga anda benar-benar dapat melihat diri anda sendiri dalam pikiran anda.

4. Sambil membayngkannya, tambahkan suasana hati atau perasaan positif yang anda miliki ketika tujuan itu tercapai. Hati anda di penuhi rasa senang, bahagia, dan syukur. Ambil napas panjang dan dalam, nikmati perasaan itu. Nikmati gambaran visual dan perasaan hati yang menyertai suasana tersebut.

5. Setelah itu hitunglah secara perlahan dari 5,4,3,2,1 sambil menarik napas yang panjang dan dalam pada saat hitungan. Setelah itu, bukalah mata anda.

Jika prose situ terjadi kurang dari 20 menit. ulangi beberapa kali lagi sampai mencapai sekitar 20 menit. Lakukan terus secara tekun. Perlu diingat, semuanya memerlukan proses dan waktu yang cukup untuk tumbuh dan terwujud menjadi realitas baru yang kita harapkan.
wennydesyanti.multiply.com

cara membawa alam bawah sadar

salah satunya adalah dengan membaca bahasa yang tidak disadari oleh orang tersebut, misalnya gerak tubuh, salah bahasa, dan sebagainya. satu hal yang lebih mudah dilakukan adalah dengan membangkitkan ketenangan kita kemudian ketenangan ini tentuinya akan memasuki alam yang lebih halus dalam diri kita selanjutnya kepekaan pun akan bertambah nah jika kepekaan bertambah maka ibarat radar kita bisa menangkap sinyal bawah sadar yang dipancarkan orang lain.
terkait dengan artikel sebelumnya tentang perluas kesadaran anda.. hal ini dapat mendeteksi wilayah yang kita kuasai…. selamat belajar.. kita belajar ….

untuk belajar membaca alam bawah sadar sarankan jangan belajar hipnotis atau sejenisnya… coba anda langsung mengaktifkan kesadaran diatasnya sadar yaitu supra sadar… dengan kita berada di suprasadar maka kita akan semakin sadar, kalau bawah sadar yang anda pelajari maka anda tidak akan sadar dan anda akan dipermainkan oleh bawah sadar anda sendiri.

setiyo(wordpress.com)